5 Strategi Pemasaran UMKM yang Efektif
5-Strategi-Pemasaran-UMKM

Date

Menggunakan strategi pemasaran UMKM adalah hal yang tepat bagi tiap pelaku usaha agar dapat bersaing dengan bisnis besar dan meningkatkan penjualan.

Dalam proses menjalankan bisnis UMKM, tentu sangat dibutuhkan strategi pemasaran UMKM yang efektif agar UMKM dapat berkembang dengan baik. Hal ini seiring berkembang pesatnya bisnis UMKM di Indonesia. Agar tetap bisa bersaing, sebisa mungkin pelaku harus memiliki strategi marketing yang jitu.

5 Strategi Pemasaran UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah)

UMKM sering kali memiliki tantangan dalam hal pemasaran produk atau jasa mereka karena terbatasnya sumber daya dan anggaran. Namun, dengan strategi pemasaran yang tepat, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Berikut adalah beberapa strategi pemasaran yang dapat membantu UMKM mencapai tujuannya.

1. Pemasaran Daring (Digital Marketing)

UMKM dapat memanfaatkan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter untuk mempromosikan produk atau jasa mereka. Mereka juga dapat menggunakan email marketing untuk menjangkau pelanggan yang sudah ada. Selain itu, pelaku usaha juga dapat memanfaatkan SEO untuk menjaring lebih banyak pelanggan.

2. Strategi Kerja Sama

UMKM dapat bekerja sama dengan perusahaan atau organisasi lain untuk mempromosikan produk dan jasa mereka. Ini bisa meliputi kerja sama dengan pedagang, perusahaan periklanan, atau organisasi non-profit. Dengan melakukan kerja sama ini, UMKM juga dapat menjaring lebih banyak pelanggan dari mitra yang diajak kerja sama.

3. Penawaran Khusus atau Diskon

UMKM dapat menawarkan diskon atau penawaran khusus untuk menarik perhatian pelanggan dan memotivasi mereka untuk membeli produk atau jasa. Biasanya, cara ini sangat efektif dilakukan untuk menarik pelanggan.

Namun, dalam praktiknya pastikan untuk menghitung HPP dengan benar. Tujuannya yaitu agar diskon yang dibuat tidak sampai membuat pelaku usaha rugi. Sebaiknya tetap perhatikan jumlah keuntungan yang bisa didapatkan dari diskon tersebut.

4. Kemitraan dengan Influencer

UMKM dapat bekerja sama dengan influencer untuk mempromosikan produk mereka kepada audiens yang lebih luas. Saat ini, cara yang satu ini menjadi sangat populer digunakan oleh para pelaku bisnis. Jadi, tidak ada salahnya jika dicoba pada bisnis UMKM.

Saat ini, influencer memang memiliki peran yang cukup berpengaruh dalam hal promosi produk. Pasalnya, masyarakat cenderung lebih percaya pada influencer kesayangannya sebelum mencoba suatu produk atau layanan.

5. Word of Mouth

UMKM dapat mengandalkan pemasaran word of mouth untuk meningkatkan visibilitas produk mereka. Ini dapat dilakukan dengan memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan dan memastikan bahwa mereka puas dengan produk atau jasa yang diterima.

Mengapa strategi ini sangat efektif? Karena masyarakat cenderung akan lebih percaya ketika mendapat rekomendasi langsung dari orang yang mereka kenal. Jadi, ini merupakan kesempatan emas untuk memberikan pelayanan terbaik agar terjadi promosi dari mulut ke mulut.

Dengan melakukan salah satu atau beberapa dari strategi pemasaran UMKM di atas, UMKM dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. penting bagi UMKM untuk terus mencari dan menguji strategi baru untuk memastikan bahwa mereka tetap relevan dan kompetitif di pasar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More
articles

The Mansion Bougenville | Tower Fontana, Unit BF – 26 H2

Jl. Trembesi Blok D, Pademangan Timur, Pademangan, Jakarta Utara. 14410

Follow Us

thecircle © 2020 All Rights Reserved

Open chat
1
Hello. Terima kasih sudah menghubungi Jasa Pengurusan Legalitas Usaha.
Ada yang bisa kami bantu?